19 Maret 2015
Setelah menyaksikan timnya tampil dominan di Westfalenstadion, Massimiliano Allegri yang terlihat puas tak ingin merendah diri: “Sangatlah memuaskan lolos setelah dua kali tampil hebat”, ujarnya dengan berseri-seri.
“Perlu beberapa waktu untuk mengembalikan segalanya setelah Pogba harus keluar karena cedera namun kami mampu mengendalikan bola dan tetap rapi di belakang. Kami pantas mendapat kemenangan ini, para pemain telah membuktikan bahwa mereka siap laksanakan tugas di Eropa.”
Sang pelatih mengulang kembali komentar Giuseppe Marotta yang memuji para pemainnya: “Kami bermain sangat baik malam ini. Tidak mudah melawan sebuah tim yang telah tampil sangat baik di level Eropa beberapa tahun terakhir dan di fase grup musim ini.”
“Para pemain hanya harus percaya bahwa mereka dapat berbicara di Eropa. Ada tiga atau empat tim yang benar-benar kuat di Liga Champions namun segalanya bisa terjadi.”
“Juve telah datang dari segala kritik di masa lalu namun mereka harus yakin dengan kemampuan mereka sendiri karena mereka memiliki kualitas baik dari segi teknik maupun fisik. Mereka harus sedikit lebih santai kadang-kadang, mengerti kapan waktu yang tepat untuk melakukan atau tidak melakukan hal-hal tertentu sebab anda tidak dapat bermain buruk dan menang di Eropa.”
Salah satu taktik sukses Allegri adalah memberi tugas kepada Max Pereyra untuk mengawal Gundogan. “Itu adalah sesuatu yang kami latih sebelum pertandingan, setelah mengetahui bahwa Sahin tidak bisa turun. Kami tahu bahwa jika kami terus menutup pergerakannya kami dapat memotong aliran bola kepada empat pemain depan, yang sangat berbahaya karena mereka bermain dengan kompak.”
Sang pelatih juga memuji penampilan solid lini bertahan yang mampu menghalau serangan Borussia selama 180 menit, terlepas dari tergelincirnya Chiellini di laga leg pertama. “Kami bermain baik dengan empat bek di belakang. Saat kami berganti kepada pola lima pemain bertahan para bek sayap harus tetap berada di wilayah sendiri untuk sementara waktu, namun setelah itu bisa maju membantu serangan.”
Sang pelatih belum berniat berhenti melaju di Eropa dan ia sudah menatap target selanjutnya. “Kami harus berkonsentrasi pada laga melawan Genoa sekarang. Setelah itu kami bisa sedikit beristirahat, sebelum menghadapi laga-laga selanjutnya yang akan datang. Kami harus berusaha meraih poin maksimal saat melawan Genoa, Empoli dan Parma supaya kami dapat segera mengamankan gelar juara.”
Setidaknya sampai Juve kembali ke Turin, mari kita nikmati momen tak terlupakan di pentas Eropa ini.
