01 Juni 2015
Massimiliano Allegri mengatakan Juventus dapat memberikan sentuhan akhir yang sempurna dari musim yang sudah “luar biasa” ini dengan membawa pulang trofi terbesar dari semuanya di final Liga Champions hari Sabtu ini melawan Barcelona di Berlin.
Sang pelatih, yang sudah mengantarkan Bianconeri meraih dua gelar domestik Scudetto dan Coppa Italia musim ini di tahun pertama kepemimpinannya, mengungkapkan persiapan timnya jelang laga terbesar akhir pekan ini dan gelar treble akan menjadi pelengkap dari musim 2014/15 yang tak terlupakan.
“Menyiapkan laga seperti ini sungguh menyenangkan. Semua pelatih memimpikannya dan saya menyadari bahwa saya cukup beruntung untuk melatih pemain-pemain yang telah memberikan suka cita di empat tahun terakhir ini. Ini adalah musim yang luar biasa yang akan tercatat dalam sejarah, dan memenangkan Liga Champions akan menjadikannya lebih luar biasa.”
Perjalanan Bianconeri ke final memperlihatkan mereka menyingkirkan juara bertahan Real Madrid di babak semi-final dan Allegri menyatakan bahwa tes melawan Los Galacticos akan memberikan manfaat yang baik bagi pasukannya dalam menghadapi pemain seperti Lionel Messi di Olympiastadion.
“Pertemuan dengan Real Madrid adalah tes yang berguna bagi kami, memungkinkan kami untuk melawan pemain-pemain berkualitas, sama seperti yang akan kami hadapi saat melawan Barcelona. Akan lebih sulit ketika di Berlin, namun ini adalah laga sekali pertemuan dan mungkin mewakili sedikit keuntungan bagi kami.”
“Kami perlu menghargai bahwa kami akan berada dalam tugas yang sulit tapi juga momen-momen yang menguntungkan kami. Kami tidak pergi menuju Berlin untuk hanya bersenang-senang. Ini adalah final dan melawan pemain-pemain terbaik dunia adalah suatu hal yang sangat normal, namun ini tidak boleh membuat kami cemas karena kami juga memiliki karakter yang hebat.”
Karakter akan dipasangkan dengan pendekatan taktik yang kompak di Jerman, dan peatih asal Tuscan ini mengungkapkan persiapan pra-pertandingannya adalah dengan meliputi semua hal, termasuk skenario adu penalti jika skor tetap bertahan imbang hingga 120 menit.
“Kami perlu tetap kompak dan bermain dengan rapat. Mereka memiliki kualitas hebat, demikian pula kami. Kami akan siap untuk skenario apapun yang akan terjadi, termasuk penalti, tapi saya pikir ini tidak akan berakhir hingga adu penalti.”
