21 Mei 2015
Kemenangan 2-1 pada babak perpanjangan waktu melawan Lazio di Stadion Olimpico memungkinkan Juventus untuk menjadi tim pertama yang memenangkan sepuluh gelar Coppa Italia, Rabu malam.
Bianconeri, yang terakhir meraih piala pada tahun 1995, tertinggal lebih dulu melalui sundulan Stefan Radu setelah hanya empat menit pertandingan berjalan, gol ini menjadi yang tercepat waktu kebobolan pasukan Massimiliano Allegri di kompetisi musim ini.
Tapi mereka segera bangkit dan menyamakan kedudukan melalui Giorgio Chiellini yang kini telah mengantongi lima gol selama karirnya melawan Lazio di semua kompetisi, membuat mereka menjadi korban favoritnya.
Dengan kedua tim tidak dapat memecahkan kebuntuan, final memasuki masa ke perpanjangan waktu untuk pertama kalinya sejak 2009 dan akhirnya ditentukan oleh gol Alessandro Matri, gol keduanya di Coppa Italia untuk Nyonya Tua musim ini.
Hasil malam kemarin berarti Juventus kini telah mengamankan gelar ganda domestik untuk ketiga kalinya dalam sejarah klub, prestasi sebelumnya diraih pada 1959-1960 dan 1994-1995.
Statistik lebih dari kemenangan semalam dapat ditemukan di bawah:
Dua
Umpan silang terarah ke dalam kotak penalti Biancocelesti yang dilakukan dua Bek sayap tak kenal lelah Stephan Lichtsteiner dan Patrice Evra.
Lima
Pelanggaran yang terjadi kepada Carlos Tevez sepanjang perjalanan pertandingan itu karena ia tampak menjadi titik tumpu antara lini tengah dan serangan.
Tujuh
Tekel yang dimenangkan oleh Arturo Vidal, yang juga menciptakan dua peluang untuk rekan satu timnya dan memimpin dalam hal sentuhan (102).
Tujuh
Potongan bola penting yang dibuat oleh kapten semalam Chiellini, hampir sepertiga dari seluruh total tim (22).
16
Pengamanan bola dilakukan oleh Marco Storari dan Andrea Pirlo, dengan duo ini juga mencatatkan jumlah yang sama dari umpan jauh (tujuh).
78%
Tekel sukses yang dilakukan oleh tim pemenang Coppa Italia karena mereka sangat kuat dalam pertempuran lini tengah.
601
Jumlah umpan yang dilakukan oleh Bianconeri di Stadion Olimpico, dengan 70 di antaranya menjadi milik Leonardo Bonucci.
