30 Januari 2015
Felice Tufano mengatakan sangat senang dengan langkah besar yang dibuat oleh anak asuhnya yang terbang tinggi di Allievi Nazionali, unggul empat poin di puncak klasemen liga musim ini setelah 16 pertandingan dimainkan.
Kunci sensasional Allievi musim 2014/15 adalah etos kerja yang kuat yang ditanamkan setiap hari oleh pelatih berusia 51 tahun dan tim asisten khusus.
Berbicara secara eksklusif kepada JTV, Tufano memulai: "Ini tentu menjadi awal yang positif untuk musim kami di liga. Bagian pertama dari musim ini telah memperlihatkan kami membuat kemajuan berkat kerja kami, kemauan dan keinginan untuk memperbaiki kesalahan. Kami telah mendapatkan hasil yang sangat baik."
Ahli strategi kelahiran Brescia akan berusaha untuk menjaga posisi Bianconeri ketika dia memimpin anak asuhnya dari Piedmont ke Vercelli, Minggu ini.
Tetapi dengan setiap perjalanan jauh dalam divisi kompetitif menyediakan rintangan yang menantang untuk diatasi, ia mengakui pemainnya harus berada dalam performa terbaik jika mereka ingin pulang ke rumah dengan tiga poin.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, semua orang selalu bermain bertahan melawan kami. Itu sebabnya pemain saya layak mendapat pujian untuk cara mereka mengatasi setiap pertandingan, mereka menampilkan hasil kerja keras dan memainkan sepakbola yang mereka harapkan.
"Liga adalah standar yang baik. Tidak ada tekanan yang berakhir dan setiap pertandingan membutuhkan banyak persiapan dalam segala hal."
Ujian selain liga Allievi akan datang dalam bentuk Piala pada bulan Februari All Kass International Cup di Qatar, di mana tim seperti Real Madrid, Schalke 04 dan River Plate akan berpartisipasi dalam turnamen elit tersebut.
Tufano mengatakan anak-anak itu sangat ingin menguji diri di panggung internasional, terutama setelah menikmati pengalaman positif di Inggris belum lama ini.
"Ini akan menjadi ujian penting bagi kami di Qatar, dan kesempatan yang baik untuk mengasah kemampuan kami melawan tim yang berbeda untuk menetapkan seberapa jauh kami sudah berkembang. Kita akan melihat apakah pekerjaan kami adalah pada tingkat yang sama seperti klub-klub besar yang akan kami lawan. Ini akan menjadi kurva pembelajaran bagi kami, tetapi kami juga akan dapat terus menjadi diri kami sendiri.
"Anak-anak senang untuk pergi karena pengalaman yang kami nikmati beberapa bulan yang lalu di Inggris. Perjalanan itu membuat kami sadar bahwa kami bisa bersaing dengan tim-tim penting. Kami senang klub telah memberikan kami kesempatan untuk mengalami kompetisi internasional besar lainnya."
