20 September 2014
Setelah pada pekan sebelumnya meraih kemenangan pada derby melawan Torino, pasukan Antonio Conte mengalahkan Milan 2-0 di San Siro pada 2 Maret untuk mempertegas kemenangan kedua atas Milan di Liga domestik pada musim lalu.
Beralih ke permainan sebelum menghadapi Milan, Bianconeri hanya mengalami satu kekalahan di perjalanan sepanjang musim (kalah 4-2 atas Fiorentina pada Oktober 2013) dan berusaha untuk menghancurkan Milan yang secara mengejutkan berada di papan tengah klasemen Serie A.
Juventus juga berusaha mencari kemenangan ke-56 untuk mereka sementara Milan akan mencoba meraih kemenangan ke-50 mereka.
It’s close but we have the upper hand in previous Serie A games with the Rossoneri: W55 D54 L48. #MilanJuve
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
Si Nyonya Tua mendapatkan serangan bertubi-tubi dari tim asuhan Clarence Seedorf sebelum akhirnya memperoleh kesempatan pada menit ke-17 ketika Christian Abbiati dengan baik dapat mencegah upaya Stephan Lichtsteiner dari jarak dekat.
Saat waktu berjalan setengah jam, Kaka (yang kembali setelah sempat bersama Real Madrid) nyaris membawa Rossoneri memimpin.
Dua sepakan mengarah ke Gianluigi Buffon, sepakan pertama berhasil ditepisnya dan yang kedua sepakan pemain asal Brazil tersebut berhasil melewati Buffon namun masih ada Leonardo Bonucci yang dengan sigap menyelamatkan bola di garis gawang dan memaksa pertandingan tetap tanpa gol.
Buffon segera kembali beraksi lagi, pertama tendangan jarak jauh Riccardo Montolivo dan kemudian lengkungan indah dari Kaka sebelum Andrea Poli menyambar bola muntah namun sepakannya masih melebar.
Pasukan Antonio Conte yang terlihat hampir tak berdaya akhirnya unggul terlebih dahulu tepat disaat satu menit sebelum jeda.
Sebuah kerjasama rapi antara Carlos Tevez dan Lichtsteiner sebelum akhirnya bek asal Swiss tersebut memberikan umpan tarik kepada Fernando Llorente yang berdiri di dalam kotak penalti kemudian menyambar bola dengan kaki kanan yang membuat bola menuju pojok gawang pasukan Clarence Seedorf yang sebelumnya lebih mengontrol permainan
GOAL! #MilanJuve 0-1. @llorentefer19 taps #Lichtsteiner's low cross over the line from a matter of yards! Juve in front at the San Siro!
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
Selepas jeda Milan keluar dan memulai seperti yang mereka lakukan pada babak pertama, mengerahkan tekanan ke lini belakang Bianconeri akan tetapi pertengahan babak kedua tim tamu justru sukses menggandakan keunggulan.
Mantan gelandang Rossoneri Andrea Pirlo mengirmkan bola ke Carlos Tevez yang membawa bola sebelum penyerang Argentina tersebut menemukan ruang tembak dari jarak 20 yards, upayanya melewati Abbiati dan mengenai sisi bawah mistar gawang sebelum akhirnya meluncur dalam gawang.
Itu merupakan sebuah gol kemenangan yang berharga dalam pertandingan ini.
GOAL! #MilanJuve 0-2. @carlitos3210 unleashes a 25-yard rocket which thunders past Abbiati and crashes in off the underside of the bar!
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
Juventus bisa saja menambah keunggulan mereka saat tendangan bebas Andrea Pirlo dan tendangan jarak jauh yang menjadi ciri khas Paul Pogba masing – masing menemui tiang gawang dan mistar gawang.
Masih ada waktu untuk Robinho memberikan hukuman pada tim tamu ketika ia memiliki kesempatan emas namun keunggulan tim tamu terus bertahan untuk kemenangan hebat lainnya di San Siro dan menjadikan mereka memiliki jarak 11 poin dari Roma di Puncak Serie A.
Kedua pencetak gol memiliki komentar tentang kemenangan klasik lainnya di Milan, dengan Tevez juga memberikan sedikit komentar tentang arti dari selebrasinya:
#Llorente: It was a difficult game. They played well in the first half, putting us under pressure. #MilanJuve
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
#Tevez: I had already planned a celebration for my newborn son, but unfortunately the dummy broke when I went to pull it out! #MilanJuve
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
Setelah melakukan serangkaian penyelamatan untuk menjaga agar tidak kebobolan sebelum gol pembuka Llorente, Buffon mengakhiri proses dengan memberikan komentarnya tentang gol spektakuler Tevez:
#Buffon: @carlitos3210's goal? It was an incredible strike that eased the pressure on us. #MilanJuve
— JuventusFC (@juventusfcen) March 2, 2014
