small_140914-212817_bas140914spo_0757.jpg

Profil Milan

SHARE
Profil Milan
Profil Milan
Profil Milan

Klub

Klub didirikan pada 1899 oleh pembuat tali sepatu Herbert Kiplin dan pebisnis Alfred Edwards, dua ekspatriat asal Inggris yang kemudian menamainya dengan “Milan Cricket and Foot-ball Club”. Walaupun pernah dipaksa untuk menggunakan ejaan nama “Milano” di bawah rezim fasisme, saat ini tetap dipertahankan pengejaan dalam bahasa Inggris dari kota Milan untuk menghargai asal kata dari Anglo-Saxon tersebut.

Milan menjadi juara liga untuk pertama kalinya pada tahun 1901, yang kemudian memenangkannya kembali pada 1906 dan 1907. Namun setelah Inter berdiri sebagai klub terpisah satu tahun kemudian, Rossoneri tidak dapat merasakan kembali kejayaan Scudetto hingga 1951.

Bagaimanapun juga, kemenangan tersebut seakan memercikan perubahan keberuntungan yang membuat mereka memenangi tiga gelar domestik lagi sebelum meraih Piala Champions pada 1963 melawan Benfica, kesuksesan yang mereka ulang kembali pada tahun 1969 melawan Ajax.

Milan kemudian memperoleh gelar liga mereka yang kesepuluh pada 1979, namun kemudian mengalami periode penuh kesulitan dimana mereka harus degradasi hinggan dua kali.

Silvio Berlusconi membeli Milan pada 1986 dan perlahan-lahan mengangkat mereka dari keterpurukan dengan melakukan investasi besar-besaran. Dan pada 1987/88 Arrigo Sacchi berhasil mengangkat kembali nama Milan ke jajaran tim teratas Italia dengan sebuah gelar scudetto, dan setahun kemudian mereka kembali mengangkat trofi tertinggi di kompetisi Eropa setelah dua dekade dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Steaua Bucharest.

Namun prestasi lebih besar telah menanti, dengan kemenangan atas Benfica di final tahun berikutnya menjadikan Milan sebagai tim pertama dan masih satu-satunya yang berhasil mempertahankan gelar Liga Champions.

Pelatih baru Fabio Capello kemudia memimpin mereka menjuarai Liga Italia tiga tahun beruntun antara 1992 hingga 1994, dan Rossoneri kembali menikmati periode kejayaan mereka di bawah pimpinan pelatih baru mereka selanjutnya (dan pelatih kedua yang paling lama melatih Milan), Carlo Ancelotti.

Gelar terakhir Serie A mereka diraih pada 2010/11 dibawah kepemimpinan pelatih Juventus saat ini, Massimiliano Allegri.

Stadion

Secara resmi dinamai Stadio Giuseppe Meazza pada 1980 (meskipun secara populer masih dikenal sebagai San Siro seperti saat dibuka pada 1926), stadion kandang Milan ini juga digunakan bersama dengan rival sekota mereka Inter dan menjadi tuan rumah dari derby legendaris “Derby della Madonnina” yang berlangsung antara kedua tim.

Stadion tersebut memiliki kapasitas asli sebanyak 35,000 kursi dan setelah menjalani beberapa kali renovasi termasuk saat menjadi tuan rumah Piala Dunia 1990 maka saat ini stadion mereka memiliki kapasitas sebanyak 80,018 kursi.

San Siro telah menjadi tuan rumah dari tiga laga final Liga Champions, terakhir digunakan pada 2001, dan juga menjadi tempat berlangsungnya laga tim nasional Rugby Italia melawan Selandia Baru pada 2009 yang mencetak rekor sebanyak 80,000 fans hadir menyaksikannya.

Stadion ini juga sering menjadi lokasi konser beberapa artis internasional mulai dari Bob Marley, Bob Dylan, Michael Jackson dan The Rolling Stones.

Tim saat ini

Pemuncak klasemen sementara Milan akan berlaga tanpa dua pemain kuncinya saat meladeni Bianconeri. Kapten klub Riccardo Montolivo harus menepi cukup lama usai cedera patah kaki yang menyebabkannya absen di Piala Dunia 2014 sementara Daniele Bonera juga harus absen setelah memperoleh kartu merah pada laga melawan Parma yang dimenangkan Milan dengan skor 5-4.

Sering disamakan dengan legenda Rossoneri Paolo Maldini, Mattia De Sciglio adalah bek sayap yang luwes dengan stamina yang baik. Pemain berusia 21 tahun ini, yang masuk ke dalam ‘Serie A Team Of The Year’ musim 2012/13, musim lalu harus menjalani musim dengan hanya memberikan 16 kali penampilan karena dibalut cedera. De Sciglio juga telah bermain 14 kali di ajang internasional dan juga bermain saat Italia kalah 1-0 dari Uruguay di Natal pada Piala Dunia 2014.

Pemain Belanda Nigel de Jong memberikan kekuatan penuh dalam keberadaannya di lapangan tengah Milan. Bergabung dari Manchester City pada 2012, pemain berusia 29 tahun ini membuat 44 penampilan di segala kompetisi bersama Milan dan mencetak gol kemenangan atas Inter pada derby Milan bulan Mei 2014. Gelandang ini juga figur kunci bagi tim nasional Belanda, dengan ikut serta pada empat turnamen internasional utama.

Penantian panjang Keisuke Honda akan kepindahannya ke Rossoneri berakhir pada Januari 2014 setelah empat musim bersama CSKA Moscow. Mengenakan seragam dengan nomor punggung sepuluh setelah tiba di Milan, Ia menjalani enam bulan yang kurang mengesankan dengan hanya mencetak tiga gol dari 16 penampilan di seluruh kompetisi. Akan tetapi, pemain berkebangsaan Jepang yang berusia 28 tahun ini tampak telah menemukan kembali sentuhan magisnya dengan mencetak dua gol di laga pertama Milan pada musim 2014/15 ini.

Setelah diterpa cedera pada 2013/14 yang menyebabkan Ia hanya tampil sebanyak enam kali di Serie A, Stephan El Shaarawy, didukung dengan penampilan penuh sepanjang pra-musim, memperoleh kembali ketajamannya dengan performa mengesankan saat melawan Lazio yang membuatnya menjadi ‘man of the match’ pada laga pertama Milan musim 2014/15 ini, bahkan memberikan assist untuk gol Keisuke Honda. Pemain berusia 21 tahun ini berharap dapat kembali memperoleh performa terbaiknya seperti saat Ia memberikan debut sensasionalnya pada musim 2012/13, yang juga menandai debutnya bersama tim nasional Italia saat mengalahkan Inggris 2-1.

Aktivitas Transfer

Rossoneri menjalani musim panas yang cukup sibuk di bursa transfer dengan para pemain bergantian keluar dan masuk.

Kiper Spanyol Diego Lopez tiba dari klub pemenang Liga Champions musim lalu Real Madrid dengan status bebas transfer. Setelah menjalani musim yang sukses bersama Villareal dan Sevilla, pemain berusia 32 tahun tersebut kembali direkrut oleh raksasa spanyol pada 2013, menjadikan dirinya pilihan utama di La Liga dan melangkahi Iker Casillas bersama Real Madrid. Dalam debutnya bersama Rossoneri, Lopez melakukan penyelamatan terhadap penalti Antonio Candreva dalam kemenangan 3-1 atas Lazio pada laga pertama Milan di Serie A musim 2014/15.

Di barisan pertahanan, Adil Rami dan Alex direkrut untuk memperkuat benteng pertahanan mereka yang kebobolan 49 gol musim lalu. Pemain berkebangsaan Perancis Rami, yang pada separuh musim 2013/14 dihabiskannya bersama Milan dengan status pinjaman, akhirnya resmi bergabung secara permanen dari Valencia sementara Alex sepakat menandatangani kontrak selama dua tahun usai meniggalkan PSG dan bergabung dengan Milan musim panas ini dengan status bebas transfer.

Duo Chelsea Marco van Ginkel dan Fernando Torres bergabung dengan Milan melalui kesepakatan peminjaman. Gelandang asal Belanda van Ginkel, yang debutnya bersama The Blues diwarnai dengan cedera ACL, akan menghabiskan satu musim peminjaman di San Siro sementara juara Piala Dunia Fernando Torres akan bersama Rossoneri hingga 2016.

Kedua pemain tersebut harus memberikan pembuktian, terutama pemain asal Spanyol Torres yang mengalami musim penuh kesulitan dalam mencetak gol di Stamford Bridge sejak bergabung dengan Chelsea dalam rekor transfer senilan 50 juta poundsterling pada Januari 2011.

Gelandang serang berusia 25 tahun Giacomo Bonaventura bergabung dengan Milan dari tim Serie A Atalanta di waktu-waktu akhir jelang ditutupnya bursa transfer musim panas. Pemain Italia ini akan melanjutkan musim produktifnya di Serie A (tujuh gol di 2012/13) dengan lima gol musim lalu dan berharap dapat memberikan fans sesuatu yang sepadan dengan investasi €7 juta yang dilakukan Milan untuk memperoleh jasanya.

Pemain sayap Jeremy Menez kembali ke sepakbola Italia setelah menjalani tiga musim bersama Roma, dan kemudian dengan status bebas transfer Ia bergabung dengan Paris Saint-Germain. Pemain berusia 27 tahun ini memulai petualangannya bersama juara Ligue 1 dalam penampilan yang baik namun menemui kesulitan dalam menembus tim utama di tahun terakhir dengan datangnya Edinson Cavani dan Lucas Moura. Menez saat ini telah mencatatkan namanya di daftar pencetak gol melalui tiga golnya, termasuk gol melalui tumitnya pada kemenangan 5-4 atas Parma pekan lalu, dan Ia akan terus mencoba untuk memberikan penampilan impresifnya demi merebut kembali tempat di tim nasional Perancis.

Di sisi lain, pemain bertahan Kevin Constant mengakhiri empat musimnya di Italia (termasuk bersama Chievo dan Genoa) dengan menandatangani kesepakatan bersama tim asal Turki Trabzonspor.

Lulusan akademi Milan Bryan Cristante bergabung dengan juara Primeira Liga Benfica di Portugal dengan kesepakatan selama lima tahun. Pemain berusia 19 tahun ini membuat tiga penampilan musim lalu dan mencetak satu gol.

Legenda klub Kaka, yang mencetak gol ke-100 nya untuk Rossoneri saat melawan Atalanta pada Januari 2014, telah mengakhiri petualangan keduanya bersama Milan dan bergabung dengan Orlando City yang akan memulai petualangannya di MLS pada 2015, dan sementara menanti musim bergulir pemain berusia 32 tahun ini akan menjaga kebugarannya bersama mantan klubnya Sao Paolo dengan status pemain pinjaman.

Pemain dengan kemampuan serbaguna Urby Emanuelson bergabung dengan rival Serie A, AS Roma, dengan status bebas transfer setelah menjalani 3,5 tahun bersama Rossoneri. Gelandang asal Belanda ini, juga menjalani periode satu musim peminjaman di Fulham pada 2013, dan bermain di berbagai posisi untuk Milan, baik di pertahanan maupun serangan.

Namun kepergian paling mencuri perhatian adalah kembalinya Mario Balotelli ke Liga Primer dan bergabung dengan runner up musim lalu, Liverpool. Pemain berusia 24 tahun ini mempunyai rekor gol yang luar biasa dalam 18 bulan bersama Milan, dengan mencetak 30 gol dari 54 pertandingan.

Pelatih

Setelah berakhirnya kepemimpinan Clarence Seedorf pada Juni 2014, mantan penyerang Bianconeri Filippo Inzaghi segera ditunjuk sebagai pelatih kepala Milan usai melatih tim Primavera Rossoneri selama dua musim.

Pippo mengawali karir pesepakbolanya sebagai penyerang di klub kota kelahirannya Piacenza dimana Ia menghabiskan dua musim masa peminjaman ke Albinoleffe dan Verona sebelum kembali ke Piacenza dan mencetak 15 gol dari 39 kali penampilan.

Ia kemudian ditransfer ke Parma pada 1996 namun kemudian pindah ke Atalanta tahun berikutnya dimana Ia mengakhiri musim sebagai pencetak gol terbanyak dengan 24 gol, mencetak ke gawang tiap tim lawan yang mengikuti Serie A musim itu.

Inzaghi kemudian bergabung dengan Juventus pada 1997, klub keenamnya dalam tujuh tahun, dimana Ia melakukan 165 laga dan mencetak 89 gol selama empat musimnya bersama Bianconeri. Selama bergabung dengan Juventus Ia meraih tiga gelar Serie A dan satu Coppa Italia serta Piala Intertoto 1999 yang sekarang sudah ditiadakan.

Ia kemudian bergabung dengan Milan pada 2001 dan terus berada di klub ini hingga akhir masa bermainnya sebagai pesepakbola profesional, untuk kemudian bergabung dalam tim kepelatihan.

Dalam satu dekade sebagai pemain Milan, Inzaghi memenangi 10 gelar bersama Rossoneri, termasuk dua gelar Serie A, satu Coppa Italia, dua Piala Super Eropa dan satu FIFA Club World Cup pada 2007.

Karir penyerang ini di Milan juga diwarnai dengan raihan gelar Liga Champions, yang paling dikenang adalah pada 2007, dimana dua golnya membuat Liverpool gagal memenangkan trofi paling bergengsi di kompetisi Eropa ini.

Bersama tim nasional, Inzaghi termasuk dalam skuad Italia peraih juara dunia di Piala Dunia 2006 dan runner up Euro 2000. Secara keseluruhan, Ia mencetak 25 gol dalam 57 penampilannya bersama Azzur

Item Terkait