24 April 2015
Ketahanan menjadi hal yang utama pada Rabu malam di Monte Carlo, dengan hasil imbang tanpa gol melawan Monaco membuat Juve meraih tempat di semi-final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2003.
Terdapat banyak usaha keras namun sedikit yang menjadi hasil pada malam di negara kerajaan tersebut saat kedua tim menjalani laga sengit dengan sedikit peluang gol yang tercipta.
Kenyataannya, hanya dua tembakan mengarah gawang (satu bagi masing-masing tim) yang tercatat di sepanjang 90 menit, angka terendah di laga apapaun musim ini.
Namun clean sheet yang dihasilkan pada laga malam ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Massimiliano Allegri, menandai laga tanpa kebobolan yang kelima bagi klub di enam laga Liga Champions terakhir mereka.
Statistik lebih lengkap dari leg kedua perempat-final semalam dapat dilihat di bawah ini:
Tiga
Clean sheet beruntun di Liga Champions yang dicatatkan oleh Juventus.
Tujuh
Jumlah laga tak terkalahkan di Liga Champions (lima kemenangan, dua hasil imbang).
12
Tahun sejak Bianconeri terakhir kali lolos ke empat besar kompetisi tertinggi Eropa.
25
Umpan silang yang dilepaskan tim tuan rumah ke area Bianconeri untuk mencoba mencari gol. Sementara hanya tiga umpan silang yang dilakukan Bianconeri, semua dari kaki kanan Stephan Lichtsteiner.
79
Tekel yang dimenangkan oleh kedua tim, indikator nyata dari laga yang kuat.
109
Sundulan yang dimenangkan oleh Juventus, angka yang meningkat di babak kedua saat Monaco memilih pendekatan langsung dengan masuknya Dimitar Berbatov.
