10 Maret 2016
TIM TANDANG YANG BAHAGIA
Sassuolo hasilkan rekor tandang terbaik keenam di Serie A, membawa pulang 20 poin dari luar Reggio Emilia musim ini. Tim yang performanya lebih baik dari mereka di laga-laga tandang adalah lima klub paling atas di musim ini: Juventus, Napoli, Roma, Fiorentina dan Inter.
CEPAT DALAM SERANGAN BALIK
Sassuolo mungkin hanya memiliki catatan rata-rata penguasaan bola lebih sedikit dari tim-tim Serie A lain (46,73%), tapi ketika mereka mendapatkan bola, mereka mampu memanfaatkannya dengan baik, khususnya dari sektor-sektor sayap.
Dengan kehadiran Domenico Berardi di sisi kanan serangan dan Nicola Sansone di kiri, manajer Eusebio Di Francesco memiliki dua pemain bertalenta, yang dikaruniai kecepatan, yang senang berganti posisi dari satu sayap ke sayap lain.
Bukti lebih jauh yang menunjukkan kuatnya sayap mereka adalah lahirnya 225 umpan silang dalam 14 pertandingan tandang. Hanya Atalanta (232), Inter (248) dan Lazio (313) yang telah menghasilkan umpan silang lebih banyak dalam laga-laga tandang masing-masing tim di musim ini.
LINI BELAKANG YANG KOKOH
Bisa jadi faktor utama di balik kesuksesan Sassuolo musim ini adalah lini bertahan mereka yang kuat, yang hanya kebobolan total 31 gol dan hanya 14 gol di pertandingan-pertandingan tandang.
Pasukan Di Francesco telah menorehkan lima clean sheet di luar dinding-dinding Mapei Stadium musim ini, empat di antaranya membawa kepada kemenangan.
Hanya empat tim yang menerima lebih banyak tembakan ke gawang lebih banyak di laga tandang daripada Neroverdi (56) di musim ini – bukti bahwa seluruh anggota skuat bekerja keras menangkis serangan lawan.
KECERDASAN BERARDI
Kehadiran Berardi yang menjadi kekuatan penting untuk timnya di lini depan sulit diragukan. Pemain depan tersebut telah menyarangkan seperempat dari gol Sassuolo di pertandingan musim ini (4 dari 16), sembari juga melepas tembakan ke target paling banyak (12).
Namun berita bagus buat Neroverdi nanti adalah bahwa pemain 21 tahun itu bukan satu-satunya pemain yang menciptakan peluang-peluang gol (sembilan), dimana gelandang tengah Francesco Magnanelli (10), Sansone (12) dan bek kanan Sime Vrsaljko (14) menjadi senjata lini depan.
