Petualangan Liga Champions Wanita berakhir di Lyon

Tidak ada keajaiban pada malam itu bagi Juventus Women, yang tahu mereka akan membutuhkan satu keajaiban untuk membalikkan defisit leg pertama melawan pemegang Olympique Lyon di kandang mereka sendiri, mengingat tim Prancis itu menang 3-2 di Turin.

Bianconere tersingkir dari Liga Champions Wanita dengan kepala terangkat tinggi di akhir pertandingan yang paling sulit di kompetisi ini, setelah mengambil langkah maju dalam hal perkembangan.

PERTANDINGAN

Wakil Prancis itu menunjukkan permainan terbuka sejak menit pertama dengan bekal keunggulan pada leg pertama dan tidak mau ambil risiko. Itu menjadi tantangan tersendiri bagi pasukan Rita Guarino, yang mendapatkan respek dari lawan mereka sepekan lalu.

Lyon membuka keunggulan pada menit ke-21 ketika Dzsenifer Marozsan mencuri bola dari Linda Sembrant dan menceploskan bola ke gawang Doris Bacic, yang menggantikan Laura Giuliani karena mengalami cedera tangan. Gol itu datang usai penampilan dominan dari anak asuh Jean-Luc Vasseur, meski pun Juve juga memiliki beberapa peluang untuk membuat gol melalui Cristiana Girelli dan Lina Hurtig.

Nikita Parris dan Amel Majri terus menjadi ancaman dan melancarkan peluang untuk menggandakan keunggulan tuan rumah, sementara Hurtig menyebabkan kepanikan di kotak penalti Lyon dengan umpan silang berbahaya menjelang akhir babak pertama.

Pertandingan berjalan dengan intensitas yang sama setelah jeda, dengan Barbara Bonansea memberikan umpan kepada Girelli, yang tembakan kaki kirinya saat laga memasuki satu jam bisa diblok lawan. Lyon mendominasi sisa pertandingan dan hampir menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-80 ketika Tuija Hyyrynen melakukan penyelamatan tepat di garis gawang.

Gol pun akhirnya tercipta, menjelang laga berakhir, saat pemain pengganti Melvine Malard menaklukkan Bacic pada menit ke-87 dan Janice Cayman mencatat gol ketiga Lyon tiga menit berselang dengan tembakan keras.

Skor akhir sangat mengecewakan bagi pasukan Rita Guarino, meski tetap bisa menegakkan kepala setelah tersingkir dari kompetisi.

REAKSI GUARINO

"Kami bermain dengan sangat baik di leg pertama, bermain dengan kemampuan terbaik kami. Kami membuat terlalu banyak kesalahan hari ini dan jika Anda memberi Lyon ruang dan tidak memperhatikan setiap detail kecil, mereka menghukum Anda. Jika Anda memberi mereka sedikit kesempatan, mereka memiliki kualitas untuk memanfaatkannya sebaik mungkin.

"Dua pertandingan ini telah menunjukkan bahwa mereka masih di depan kami tetapi jika kami terus bekerja keras seperti yang kami lakukan, dengan mentalitas yang tepat dan seiring waktu, kami dapat mencapai level semacam itu dan menjadi semakin kompetitif.

"Kami telah membuat banyak kemajuan di Italia. Kami tahu kami tertinggal dari negara lain tetapi kami sedang berupaya untuk menutup kesenjangan dengan cepat. Menjadi profesional akan menjadi kunci, tidak hanya dalam hal hak, tetapi juga agar kami dapat menawarkan peluang pengembangan yang lebih baik kepada pesepakbola wanita."

Liga Champions Wanita – Babak 32 – Leg Kedua
Groupama Stadium – Lione (Francia)

Olympique Lyonnais-Juventus 3-0

Marcatori: 21’ pt Marozsan (O); 43’ st Malard (O); 45’ st Cayman (O)

Olympique Lyonnais: Bouhaddi (Cap), Bacha (45’ st Becho), Kumagai, Henry, Majri (45’ st Julini), Gunnarsdottir, Marozsan (45’ st Taylor), Carpenter, Parris (18’ st Malard), Cascarino (26’ st Cayman), Buchanan. A disposizione: Gallardo, Talaslahti, Renard, Revelli, Maoulida, Sombath. Allenatore: Jean Luc Vasseur

Juventus: Bacic, Hyyrynen, Gama (Cap) (13’ st Souza Alves), Galli (31’ st Zamanian), Cernoia, Girelli (1’ st Bonansea), Boattin, Hurtig (31’ st Staskova), Caruso, Salvai, Sembrant. \A disposizione: Tasselli, Ippolito, Rosucci, Lundorf, Caiazzo, Giai, Giordano, Berti. Allenatrice: \Rita Guarino

Ammonite: 2’ pt Kumagai (O), 12’ pt Henry (O), 28’ pt Marozsan (O)

Prossimo impegno:
Juventus - Roma
Semifinale di Supercoppa Femminile.
Mercoledì 6 gennaio – ore 12:30
Stadio Comunale di Chiavari”, Via Aldo Gastaldi, 22 - Chiavari (GE)