07 Juni 2015
Berbicara kepada media setelah final Liga Champions di Berlin, Claudio Marchisio melemparkan pikirannya kembali ke masa di babak kedua ketika tampaknya Juve telah merebut proses kendali dan bisa terus menang.
Il Principino menjelaskan: "Kami menemukan hal itu agak sulit di babak pertama, tapi kemudian tidak mudah untuk menekan dalam tempo tinggi di lapangan selama 90 menit. Semua tim yang bermain melawan Barcelona harus bermain mundur dan menunggu waktu yang tepat untuk menyerang.
"Kami dapat mengendalikan mereka setelah itu dan setelah kami mencetak gol penyama kedudukan kami mengendalikan permainan. Jika kami berhasil memimpin, pertandingan bisa mendapatkan hasil yang sangat berbeda."
Meskipun demikian itu telah menjadi musim yang luar biasa untuk Bianconeri. Marchisio melanjutkan: "Ini merupakan sebuah perjalanan yang terjadi seperti mimpi. Tentu saja jika kami punya trofi untuk dibawa pulang itu akan menjadi masalah lain, tapi pada malam seperti ini kami harus ingat apa musim yang luar biasa yang telah kami miliki.
"Bos datang dan hal pertama yang ia katakan adalah bahwa kami bisa menjadi yang terbaik di Eropa. Kami tidak menyesal, Kami bisa bangga dengan apa yang kami raih. Kami meninggalkan lapangan dengan kepala tegak malam ini."
Setelah musim yang luar biasa, banyak pengamat menempatkan sang pemilik Nomor 8 ini sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia: "Sangat bagus mendengar hal seperti itu dan itu suatu kehormatan untuk bermain di lapangan yang sama dengan pemain legendaris seperti Pirlo, Xavi dan Iniesta malam ini . Tapi saya lebih suka menang."
