Profil Cesena

Klub

Cesena berbasis di wilayah Emilia-Romagna, di Italia bagian utara. Mereka juga mengenakan warna hitam dan putih yang sama dengan Juventus dan menghabiskan sebagian besar perjalanan mereka di Serie B serta Lega Pro sejak klub ini didirikan, dan menghabiskan total 13 musim di kompetisi teratas liga Italia.

Berjuluk Cavallucci Marini (Kuda Laut), Cesena didirikan pada 1940 dan meraih promosi bersejarah mereka ke Serie A pada 1973.

Pemain kunci seperti Pierluigi Cera dan Gianluigi Savoldi membantu klub untuk berakhir di posisi 11 pada debut pertama mereka di Serie A namun setelah secara mengejutkan berhasil lolos ke kualifikasi Piala UEFA pada 1976, mereka kembali ke Serie B pada tahun berikutnya.

Selanjutnya Cesena kembali meraih promosi pada 1981 dan 1987, dimana setelahnya klub menjalani musim terlama di Serie A (empat tahun)

Membutuhkan hampir dua dekade sebelum kompetisi Serie A kembali dimainkan di Dino Manuzzi yaitu pada tahun 2010, ketika kemenangan terakhir melawan Piacenza mengamankan promosi dua kali beruntun bagi Pierpaolo Bisoli.

Setelah berakhir lolos dari relegasi setahun sebelumnya, musim terakhir Cesena di Serie A menunjukkan mereka harus turun ke Serie B setelah hanya berakhir di dasar klasemen dengan 22 poin pada tahun 2012.

Kembalinya Bisoli ke klub pada September 2012 membuatnya kembali memperoleh promosi kembali, ketika klub berbasis Lazio – Latina – dikalahkan dengan agregat 4-2 pada babak play off musim lalu.

Stadion

Cesena memainkan laga kandang mereka di Stadion Dino Manuzzi, yang sebelumnya dikenal sebagai Stadio La Fiorita selama 25 tahun, yang kemudian berganti nama untuk menghormati mantan presiden Dino Manuzzi yang wafat pada 1982.

Diresmikan pada 1957, arena berkapasitas 23,860 tempat duduk ini diubah menjadi lapangan artifisial pada Serie A musim 2011/12.

Satu fakta yang dapat menjawab pertanyaan kuis: sepanjang kompetisi Piala Intertoto 1999 yang dimenangkan oleh Juventus, stadion ini digunakan sebagai “kandang resmi” Bianconeri dalam turnamen ini.

Tim nasional Italia juga pernah menjalani tiga laga persahabatan di Dino Manuzzi, yaitu saat melawan Bulgaria, San Marino, dan Swedia.

Tim Saat Ini

Pemain yang sering berpindah-pindah klub Massimo Volta saat ini sedang menjalani periode ketiganya dalam masa peminjaman bersama Cesena dan secara tidak sengaja, Ia memulai debutnya di Serie A melawan Bianconeri saat berseragam Sampdoria pada September 2010.

Sempat bermain dibawah kepelatihan Bisoli di Foligno, bek kanan ini menjalani musim kurang beruntungnya bersama Levante di Spanyol dan kemudian kembali lagi ke Emilia-Romagna pada 2013. Kehadirannya di barisan pertahanan Cesena yang musim lalu kebobolan 35 gol, Volta kemudian menjadi figur penting bagi skuad.

Gelandang serba bisa Emmanuel Cascione menjadi bagian terpenting dalam kesuksesan Cesena dalam promosi ke Serie A dengan mencetak gol kemenangan pada leg kedua babak playoff Serie A melawan Latina.

Pemain berusia 31 tahun ini mengawali karir profesionalnya di Inggris bersama West Ham namun gagal untuk menembus tim senior The Hammers, dan kembali ke Italia bersama Pistoiese. Ia juga sempat menjalani karir bersama Rimini, Reggina dan Pescara, klub dimana Ia memenangkan gelar juara Serie B pada 2011/12.

Penyerang asal Spanyol Alejandro Rodriguez, yang lahir dari akademi Elche serta Espanyol, bergabung dengan Cesena pada 2010.

Setelah menjalani musim 2011/12 dengan masa peminjaman di Pavia, Ia kembali ke klub dan mencetak delapan gol di musim dimana Cesena berhasil meraih promosi musim lalu dan mencetak gol pertamanya musim ini saat menang 1-0 atas Parma pada laga pekan pertama.

Aktivitas Transfer

Setelah menandatangani kontrak dengan Bianconeri pada 2012 lalu, kiper Nicola Leali meghabiskan beberapa musim dengan dipinjamkan ke Lanciano dan Spezia, dan kembali dipinjamkan musim ini bersama Cesena.

Kiper berusia 21 tahun ini telah bermain di tiga laga Cesena pada musim 2014/15, tidak kebobolan saat menjalani derby Emilia-Romagna atas Parma di debut resmi Serie A nya pada Agustus kemarin. Ia juga menjadi bagian dari tim Azzurrini pada kejuaraan UEFA EURO U21 2013 di Israel yang menjadi runner-up dari Spanyol.

Satu pemain muda Bianconeri lainnya yang mengenakan seragam Cesena musim ini adalah bek yang bermain untuk Islandia U21, Hordur Magnusson.

Bergabung dengan Juventus pada 2011, Ia menghabiskan dua musim bersama Primavera sebelum bergabung dengan Spezia dengan perjanjian kepemilikan bersama pada 2013. Usai menjalani 22 kali penampilan di Serie B bersama tim asal Liguria tersebut, Juventus membeli kembali 50% kepemilikannya dan kemudian dipinjamkan ke Cesena pada Juli 2014.

Bek tengah Stefano Lucchini bergabung dari Atalanta dengan pengalaman selama satu dekade di Serie A.

Pemain berusia 33 tahun ini menghabiskan tiga musim terakhirnya di Bergamo, menjalani 70 penampilan di seluruh kompetisi dan pengetahuannya mengenai Serie A menjadi nilai penting bagi Cesena yang berusaha untuk bertahan di Serie A musim ini.

Pemain veteran Franco Brienza bergabung dengan pendatang baru Serie A ini dengan kontrak sepanjang satu musim setelah menjalani tiga kali transfer bersama Palermo dan masa peminjaman selama 18 bulan bersama Atalanta.

Pemain berusia 35 tahun ini dapat beradaptasi baik di posisi gelandang tengah maupun sebagai pemain sayap dan bermain sebanyak dua kali bagi Azzurri asuhan Marcello Lippi yang menjalani tur Amerika Utara pada 2005.

Penyerang penuh tenaga Guido Marilungo dikontrak kembali oleh Cesena dalam kesepakatan peminjaman satu musim setelah sebelumnya menjalani masa peminjaman dengan klub pada Januari 2014.

Pemain berusia 25 tahun ini mencetak lima gol di 25 penampilan Serie B nya dan mencatatkan namanya sebagai pencetak gol kemenangan Cesena 1-0 atas Cesertana di Coppa Italia juga gol pembuka saat timnya bermain imbang 2-2 atas Empoli pada hari Sabtu lalu.

Pelatih

Pierpaolo Bisoli, yang memimpin Cesena promosi ke Serie A melalui babak play off musim lalu, menjalani periode keduanya di kursi kepelatihan klub.

Pelatih berusia 47 tahun ini menggantikan Nicola Campedelli setelah musim 2012/13 di Serie B yang mengecewakan dan membuat Cesena finis di posisi 14 klasemen musim tersebut.

Sebelum memulai karir kepelatihannya, Bisoli berpetualang di berbagai klub, Ia tercatat bermain di hampir 10 klub sepanjang 20 tahun karir profesionalnya.

Bermain sebagai seorang gelandang, Ia memulai karirnya pada 1984 bersama Pistoiese selama tiga musim sebelum pindah ke Alessandria dan Arezzo. Dua musim bersama Viareggio kemudian dijalaninya sebelum pindah ke Cagliari pada 1991.

Selama enam musim bersama Rossoblu, Bisoli mencetak lima gol dalam 167 penampilannya dan menjadi pemain penting saat Cagliari melaju hingga semi-final Piala UEFA 1993/94 dimana mereka harus menyerah pada klub yang kemudian menjadi pemenangnya, Inter.

Ia kemudian menjalani tahun-tahun berikutnya bersama Empoli, Perugia, Brescia, Pistoiese dan klub amatir di kota kelahirannya Poretta, hingga ia mengakhiri karir pesepakbola profesionalnya.

Dua tahun setelah pensiun pada 2003, Bisoli menjadi asisten pelatih di Fiorentina sebelum akhirnya ditunjuk sebagai pelatih kepala tim Serie C2 Prato beberapa bulan kemudian.

Setelah menjalani dua musim bersama tim asal Tuscan tersebut, Ia kemudian menjadi pelatih tim Serie C1 Foligno namun Ia tidak mampu mengangkat tim asal Umbria tersebut ke divisi yang lebih tinggi.

Cesena kemudian memanggilnya pada 2008 dan setelah meraih promosi ke Serie B pada musim pertamanya, Ia mengulang kembali kesuksesan pada tahun berikutnya, memimpin timnya menduduki posisi kedua dan kemudian mengakhiri 19 tahun masa absennya klub di Serie A.

Ia meninggalkan Cesena di akhir musim 2009/10 namun setelah dua musim gagal bersama Cagliari dan Bologna, Ia kembali di kursi panas Cesena pada September 2012.