23 Agustus 2015
Dalam pertandingan yang didominasi oleh tuan rumah, yang menikmati 66,2 persen penguasaan bola dan memiliki 21 tembakan ke gawang Orestis Karnezis, Leonardo Bonucci menggambarkan sebuah pertandingan yang akhirnya membuat timnya berhasil dikalahkan saat wawancara pasca-pertandingan dengan Sky.
Kurangnya naluri pembunuh di depan gawang dan pertahanan Udinese yang tangguh adalah gambaran dari pemain belakang Juve tersebut dari kekalahan Bianconeri di laga pembuka yang bukan karena kurangnya upaya dari rekan-rekan setimnya.
Menganalisis pertemuan itu, Bonucci mengatakan: "Mereka punya satu tembakan ke arah gawang. Kami tidak cukup tajam di depan gawang, dan itu dapat menjadi sulit ketika lawan merapatkan barisan pertahanan seperti yang dilakukan Udinese pada hari ini.
"Kami membuat semua berjalan lancar dan menguasai bola di area penalti mereka serta banyak mendapatkan kesempatan. Kami menciptakan peluang yang cukup untuk memenangkan pertandingan tapi sayangnya kami tidak bisa memanfaatkan sebagian peluang tersebut."
Terlepas dari hasil tersebut, sang bek yakin bahwa Nyonya Tua bisa membalikkan peruntungan mereka di Roma minggu depan dan mengubah kesalahan kecil yang bisa menguntungkan lawan.
"Ini kekalahan yang sulit untuk diterima, kami tidak beruntung hari ini, kami tidak bisa menemukan sentuhan yang menentukan di depan gawang. Tapi kami punya pertandingan besar dengan Roma pekan depan, dan kami akan melangkah dengan percaya diri terhadap kemampuan kami."
