22 Februari 2023
Di Stade de la Beaujoire, Massimiliano Allegri dan Manuel Locatelli menjawab pertanyaan yang diajukan oleh para jurnalis yang berkumpul dalam konferensi pers prapertandingan leg kedua play-off Liga Europa.
Baik pelatih maupun gelandang menjelaskan bahwa tujuannya adalah untuk mencapai babak sistem gugur dengan benar.
MASSIMILIANO ALLEGRI
"Kami harus melewati babak kualifikasi pertama, mengingat dalam tiga tahun terakhir kami tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Mengenai persentasenya, saya katakan bahwa besok adalah final, pertandingan satu kali, apalagi sekarang gol tandang tidak lagi bernilai dua kali lipat. Kami bermain untuk mendapatkan tempat di babak berikutnya di rumah mereka - suasananya akan intens. Nantes memiliki [Ludovic] Blas yang bagus, dia berkaki kiri, kemudian penyerang juga akan kembali. Itu tidak akan mudah, menang tandang itu sulit, terutama di Eropa.
"Sayangnya [Federico] Chiesa tidak akan ikut serta, tetapi ketika Anda sudah absen selama sepuluh bulan, Anda tahu bahwa mungkin ada hal-hal buruk yang mengkondisikan Anda. Lagi pula, kami tidak bisa bermain dengan tiga pemain depan, tidak dengan kemungkinan permainan berlangsung selama 120 menit. Kami membutuhkan pergantian pemain dengan karakteristik tertentu.
"Kami tidak hanya bergantungan pada pengalaman [Angel] Di Maria dan [Leandro] Paredes. Seluruh tim harus memainkan pertandingan yang solid dari segi teknis dan pendekatan mereka. Kami tidak boleh mengakui apa yang kami berikan kepada mereka di leg pertama. Kamis lalu kami memainkan permainan yang bagus. Mereka mencetak gol dengan salah satu dari dua peluang mereka - mereka bagus dalam serangan balik.
"Kami tenang. Kami mendekati pertandingan sebagaimana mestinya meskipun itu tidak akan mudah. Kami harus siap bermain selama 90 menit - semoga cukup, itulah tujuan kami."
MANUEL LOCATELLI
"Hasil leg pertama tidak positif, jadi kami di sini untuk menang dan lolos. Kami siap, Liga Europa adalah tujuan. Kami belum tampil baik di Eropa, kami menyadarinya. Jadi, kita harus pintar dan tidak keluar dengan sikap yang salah.
"Akan membutuhkan kecerdasan. Kami harus tetap jernih sepanjang pertandingan, dihidupkan selama 90 menit dan seterusnya. Stadion akan penuh - ini adalah pertandingan terbaik untuk dimainkan. Kita harus mengubah suasana untuk mendukung kita.
"Saya mencoba memimpin dengan memberi contoh. Ada banyak pemimpin di tim ini dan ini yang terpenting."
