73b0a6c4-6909-422a-bb81-06b0c2df912f.jpg

Allegri: “Sebuah kehormatan menjadi pelatih Juve”

SHARE
Allegri: “Sebuah kehormatan menjadi pelatih Juve”
Allegri: “Sebuah kehormatan menjadi pelatih Juve”
Allegri: “Sebuah kehormatan menjadi pelatih Juve”

Massimiliano Allegri telah menekankan tujuannya untuk menjaga tradisi kemenangan Bianconeri dalam konferensi pers pertamanya sebagai pelatih Juventus.

Pelatih berusia 46 tahun yang secara resmi diperkenalkan sore ini, mengatakan bahwa adalah sebuah “kehormatan” untuk menduduki kursi kepelatihan yang prestisius tersebut, dan berjanji untuk terus membangun kesuksesan besar yang telah dibuat klub ini dalam tiga tahun terakhir.

Berbicara kepada media, pelatih asal Tuscan ini mengatakan : “Ini terjadi begitu saja. Seperti petir di siang hari ketika saya diminta kesediaan untuk mengisi posisi yang lowong tersebut. Saya merasa senang, terhormat dan saya memahami betapa besar tanggung jawab dari pekerjaan ini. Mulai besok saya akan mulai bekerja bersama dengan klub dan tim untuk membangun kembali musim yang penting dan penuh kemenanangan.”

Allegri memahami bahwa mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Antonio Conte bukan merupakan tugas yang mudah, namun Ia tetap yakin bahwa Ia memiliki sesuatu yang dapat menghapuskan semua keraguan.

“Antonio mewakili sesuatu yang luar biasa baik sebagai pemain maupun pelatih, Ia mendominasi dan meraih hal-hal luar biasa di Italia dan saya memahami skeptisme dari para fans, karena hanya berselang satu hari, Juventus langsung memiliki pelatih baru.”

“Memenangkan hati mereka akan membutuhkan banyak kemenangan, kerja keras, rasa saling menghargai dan profesionalitas. Saya telah menghabiskan waktu empat tahun di Milan dan menganggap diri saya siap untuk melanjutkan kesuksesan yang telah dinikmati tim ini dalam waktu tiga tahun terakhir.”

Dengan raihan kesuksesan beruntun ini berarti Allegri memiliki sekumpulan talenta yang kuat untuk bekerja bersama, dan Ia menegaskan bahwa tidak akan ada perubahan radikal sebagaimana Ia memutuskan untuk lebih jauh mendorong kemampuan tim.

“Membuat perubahan yang luas bukanlah sebuah langkah yang bijak saat ini. Saya akan lebih mengutamakan apa yang telah dimiliki para pemain dan mencoba untuk mengembangkannya lebih jauh lagi. Merubah sistem yang sudah ada saat ini akan menjadi hal yang kurang masuk akal. “

“Tiga gelar beruntun menjadikan kami kandidat terfavorit di Italia untuk kembali meraih gelar dan kami akan berjuang dengan segala upaya untuk kembali memenangkan gelar. Terdapat banyak klub hebat di Eropa, namun dengan kebijakan transfer dan organisasi yang cerdas kami akan mencoba menikmati perjalanan di Liga Champions dengan sebaik mungkin seperti yang dilakukan Atletico Madrid musim lalu. Juventus harus berada di delapan klub teratas Eropa, itu adalah tugas kami.”

Dalam beberapa hari ke depan, Allegri akan kembali bertemu dengan Andrea Pirlo, pemain yang menurutnya sangat “beruntung” bisa bekerja sama kembali seperti masa-masa mereka di Milan.

“Saya memiliki hubungan yang baik dengan Pirlo. Ia adalah pemain kelas dunia dan selalu bermain saat Ia bersama saya di Milan. Ia kurang beruntung di musim terakhirnya bersama Milan karena cedera dan berjuang keras untuk pemilhan, dan kemudian Ia pindah ke Juventus, namun untungnya, setelah tiga tahun, saya sangat beruntung dapat kembali bekerjasama dengannya lagi.”

Item Terkait