f18e7880-6f0b-45b1-9da0-a2203709fa05.jpg

Perjalanan Napoli di musim ini

SHARE
Perjalanan Napoli di musim ini
Perjalanan Napoli di musim ini
Perjalanan Napoli di musim ini

Serie A

Secara umum Napoli telah mengalami perjalanan yang stabil pada musim 2014/15, menempati posisi tiga di Serie A dan dengan aman melenggang ke babak 32 besar Liga Eropa, namun mengalami awal yang lambat di liga musim ini, dimana mereka mencatatkan satu kemenangan setelah empat laga, menyediakan alasan mendasar mengapa mereka tertinggal 12 poin dari pemuncak klasemen Juventus.

Berkeinginan untuk memperbaiki ketimpangan setelah musim lalu berakhir di posisi tiga, klub melakukan pembersihan besar-besaran di musim panas, merampingkan skuad hingga 15 pemain dan merekrut pemain seperti Kalidou Koulibaly, Jonathan De Guzman dan duo Spanyol Michu serta David López sebagai pengganti.

Semua terlihat sempurna bagi perjalanan meraih Scudetto bagi pasukan Rafa Benitez ketika mengawali musim dengan kemenangan tandang melawan Genoa – usai tereliminasi di kualifikasi Liga Champions – dimana De Guzman merobek gawang Rossoblu lima menit sebelum laga berakhir di debut Serie A nya.

Akan tetapi awal yang baik tersebut justru menjadi keterpurukan, dimana Partenopei secara mengejutkan kalah beruntun di kandang melawan Chievo dan melawan Udinese di Stadio Friuli.

Kunjungan dari tim promosi Palermo tampaknya memberikan kesempatan untuk kembali ke jalur perebutan Scudetto, akan tetapi Rosanero justru mengamankan satu poin usai mengejar ketertinggalan menjadi imbang 3-3 setelah Kalidou Koulibaly dan Duvan Zapata memberikan tim tuan rumah keunggulan dua gol.

Kemunduran ini, akan tetapi, akhirnya memberikan titik balik bagi kampanye Napoli di musim ini, dengan mencatatkan 10 laga tanpa terkalahkan di Serie A yang diawali dengan kemenangan tandang 1-0 atas Sassuolo. Kebangkitan mereka dilanjutkan dengan kemenangan atas Torino, Roma dan Fiorentina, meskipun kelemahan defensif mereka – terutama di kandang – benar-benar terbuka ketika Cagliari dan Empoli meninggalkan San Paolo dengan hasil imbang sarat gol.

Kekalahan 2-0 atas Milan di San Siro mengakhiri catatan ini tak terkalahkan ini tujuh hari yang lalu, sebelum akhirnya Partenopei kembali merasakan kemenangan kembali saat melawan tim penghuni dasar klasemen Parma pada Kamis malam.

Hasil yang membawa Napoli ke peringkat tiga dengan 27 poin, dimana Lazio, Sampdoria dan Genoa menguntit di belakang dengan satu poin dibawahnya.

Liga Eropa

Setelah melepaskan kesempatan bermain di Liga Champions usai kekalahan agregat 4-2 dari Atletico Bilbao di babak play-off, Napoli kembali ke Eropa melalui Liga Eropa, berlaga satu grup dengan Young Boys, Sparta Prague dan Slovan Bratislava di Group I.

Kali ini pasukan Benitez tidak menemui kesulitan dengan melenggang menuju ke babak 32 besar kompetisi ini sebagai pemimpin Grup I dengan 13 poin.

Mereka akan menghadapi wakil Turki Trabzonspor di babak 32 besar, lawan yang sama yang dihadapi Bianconeri pada kompetisi yang sama musim lalu.

Item Terkait