22 November 2016
Juventus sempat tertinggal lebih dulu hingga akhirnya mengalahkan Sevilla 3-1 pada Rabu dini hari (23/11), suatu hasil yang membuat Bianconeri memperoleh kembali tampuk pimpinan Grup H dan mengamankan laju ke babak gugur Liga Champions.
Setelah Los Rojiblancos terlebih dahulu meraih keunggul melalui Nicolas Pareja, dua pelanggaran Franco Vazquez secara berturut-turut dalam waktu singkat membuatnya diusir keluar, memaksa Sevilla bermain dengan 10 pemain selama hampir satu jam, dan Juve segera memanfaatkan keuntungan tersebut, menyamakan skor tuan rumah di penghujung babak pertama melalui penalti Claudio Marchisio.
Sejak saat itu para punggawa tim Spanyol dengan baik demi menjadikan segalanya sulit kembali bagi pasukan Massimiliano Allegri yang harus menunggu hingga menit ke-85 untuk berbalik unggul untuk pertama kalinya dalam pertandingan ini berkat sepakan keras menyusuri tanah Leonardo Bonucci dari jarak jauh.
Kemudian, di dalam waktu tambahan, Mario Mandzukic mengarahkan bola dengan cerdas ke pojok jauh gawang lawan untuk membungkus poin maksimal dan satu tempat di babak 16 besar Liga Champions beserta bonus tambahan mengambil-alih posisi tim asuhan Jorge Sampaoli dengan satu laga lagi tersisa.
Kedua tim memasuki laga dengan mengetahui bahwa sebuah hasil imbang akan memastikan lolosnya mereka ke babak gugur kompetisi ini, sementara sebuah kemenangan bagi masing-masing tim akan memudahkan jalan untuk mengakhiri fase ini sebagai juara grup.
Hasilnya justru awal laga yang dipenuhi sejumlah peluang mencetak gol, dan di menit kesembilan gelandang Los Rojiblancos, Pareja, berhasil memanfaatkan peluang pertamanya dengan cara yang cukup manis, tendangan voli kaki kanannya terbang ke dalam gawang Buffon dari pinggir area penalti.
Reaksi Juve setelah tertinggal terbilang bagus, seperti ketika umpan silang cantik Juan Cuadrado harus digagalkan oleh kiper Sevilla, Sergio Rico, sebelum kemudian Mandzukic melepas tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang beberapa sentimeter melebar dari target.
Sami Khedira juga hampir mencetak skor dengan sebuah tendangan menyengat dari jarak jauh yang hanya melambung ke atas mistar gawang lawan.
Beberapa saat kemudian, sang gelandang Jerman dilanggar oleh mantan pemain Palermo, Vazquez, yang akhirnya diganjar kartu kuning kedua setelah sebelumnya diperingatkan atas pelanggarannya terhadap Cuadrado.
Karena tuan rumah bermain dengan 10 pemain, Juve nampak leluasa karena keunggulan jumlah pemain dan mereka melakukannya ketika, setelah melancarkan tekanan beberapa lama, Bonucci dilanggar di dalam kotak penalti yang membuat Wasit Mark Calttenburg menghadiahi sebuah tendangan penalti.
Majulah Marchisio yang dengan tenang melepas sepakan rendah melewati Sergio Rico, meski sang kiper mampu menepis bola sebelum bola itu bersarang ke jala gawangnya.
Setelah menyamakan kedudukan saat jeda, Bianconeri kesulitan mengubah banyak lagi peluang yang terjadi di awal babak kedua menjadi gol sebab Sevilla selalu memampu menggagalkan segala upaya sekaligus berbahaya pula dalam serangan balik.
Terbukti, misalnya, sepakan mendatar Miralem Pjanic dari pinggir kotak penalti yang mampu ditepis Sergio Rico adalah peluang terbaik mereka untuk mencetak gol penetu kemenangan hingga tibalah menit ke-85 ketika Bonucci menghujamkan bola ke dalam gawang dari jarak jauh.
Dan para fans Bianconeri yang melakukan perjalanan jauh ke Andalusia segera merayakan gol ketiga dari Mandzukic, yang memastikan kemenangan Juventus.
Kini pasukan Allegri mengalihkan perhatian mereka ke pertandingan-pertandingan liga melawan Genoa dan Atalanya sebelum menyambut kedatangan Dinamo Zagreb ke Juventus Stadium, dimana sebuah kemenangan di kandang akan mempertegas posisi sebagai pemimpin Grup H.
