12 Februari 2017
Juventus mempertahankan keunggulan tujuh poin mereka di klasemen Serie A setelah menang tandang 2-0 atas Cagliaro di Stadion Sant’Elia.
Kemenangan terakhir ini, yang kedelapan dari sembilan pertandingan sejauh ini di tahun 2017, hadir berkat gol-gol mematikan Gonzalo Higuain di kedua babak yang mencatatkan 21 gol telah dicetak sang penyerang asal Argentina di semua kompetisi musim ini.
Cagliari tak terkalahkan dalam tiga pertandingan kandang mereka sebelumnya dan Juve memenangkan dua laga tandang terakhir mereka, inilah sesuatu yang menjadi nilai lebih pertandingan ini. Meski demikian, selama 36 menit pertama laga tidak jelas kemana angin berhembus karena kedua tim saling menggagalkan serangan, Sundulan Mario Mandzukic yang melebar menjadi satu-satunya peluang yang tercatat hingga akhirnya Higuain menyarangkan gol pertama pada laga ini.
Gol Pipita tersebut merupakan buah dari umpan Claudio Marchisio yang menerobos lini bertahan Cagliari dan menemui sang pencetak gol terbanyak Juve itu di posisi yang cukup sempit di sisi kanan. Higuain tinggal mengungkit bola dengan manis ke pojok jauh gawang Rafael yang bergerak maju. Tim tamu pun unggul pada saat jeda turun minum. Keunggulan yang akan segera tergandakan.
Dalam dua menit setelah laga kembali berjalan, Bianconeri unggul 2-0 dan bukan kejutan lagi soal siapa yang bertanggungjawab menambah keunggulan mereka. Higuain Cuma perlu satu sentuhan untuk mengontrol bola umpan dari Paulo Dybala dan soloran dingin yang melewati Rafael dari sudut sempit yang serupa dengan gol pembuka.
Segala harapan yang mungkin dimiliki tuan rumah untuk bangkit malah mendapat derita yang makin parah di menit ke-68 ketika Nicolo Barella diganjar kartu kuning kedua karena tekel yang terlambat terhadap Miralem Pjanic. Meski begitu, Rossoblu sempat mendapat peluang berbahaya tak setelah diusirnya salah satu pemain mereka, Gianluigi Buffon harus melakukan aksi Superman-nya demi mementahkan tendnagan keras Fabio Pisacane sebelum kemudian Bruno Alves melepas sebuah tendangan bebas dari jarak jauh yang hanya sedikit melenceng dari target.
Sementara itu, Mandzukic gagal memanfaatkan peluang emas untuk menjadikan skor 3-0, upayanya hanya melebar padahal gawang sudah kosong setelah sebuah serangan balik sangat cepat dan sang usaha sang pemain Kroasia kemudian lagi-lagi digagalkan secara dramatis oleh mistar gawang di masa tambahan waktu. Rafael kemudian juga menepis sundulan instingtif dan tajam oleh Dybala yang menyambut bola muntah.
Akan tetapi, seperti saat melawan Crotone, Massimiliano Allegri akan lebih dari sekedar puas dengan cara timnya meraih kemenangan telak ini dan menjaga gawang tak kebobolan untuk kelima kalinya secara beruntun di Serie A. Ini menjadi bumbu yang menjadi pelengkap persiapan menuju laga melawan Palermo pada Sabtu dini hari depan dan tentunya melawan Porto di Liga Champions League pada hari Kamis dini hari berikutnya.
Maju terus, Bianconeri!
